Rabu, 27 April 2016

Berkas Penyelidikan Komnas HAM Tunjukan Pembunuhan Massal 1965

April 27, 2016 11:14


JAKARTA–Berkas hasil penyelidikan yang dilakukan komnas HAM mencantumkan bahwa memang benar adanya telah terjadi pembunuhan massal sekitar tahun 1965-1966 atau yang lebih dikenal dengan tragedi 1965.

Tragedi 1965 ini menyisakan beberapa titik lokasi kuburan massal di beberapa daerah di seluruh Indonesia. Hal ini ditegaskan Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Roichatul Aswidah kepada kompas.com, Selasa malam (26/4/2016).

“Kalau soal kuburan massal kami sudah pernah mencantumkan hal itu dalam berkas penyelidikan,” ujar Roichatul . Menurutnya, data-data mengenai kuburan massal tersebut telah tercantum dalam berkas hasil penyelidikan atas dugaan pelanggaran HAM yang berat tahun 1965-1966.

Proses penyelidikan telah dirampungkan oleh Komnas HAM pada 2012. Berkasnya pun sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Agung untuk dilakukan penyidikan. “Berkasnya pun sudah diserahkan ke Kejaksaan Agung. Prosesnya masih berhenti di sana,” kata dia.

Berdasarkan arsip Harian Kompas.com, Komnas HAM pun pernah mengeluarkan pernyataan tentang hasil penyelidikan Pelanggaran HAM yang berat peristiwa 1965-1966 dalam konferensi pers pada 23 Juli 2012.

Ketika itu Komnas HAM menyatakan telah terjadi berbagai bentuk pelanggaran hak asasi manusia, antara lain pembunuhan, pemusnahan, perbudakan, dan pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa.
 
http://kemanusiaan.id/2016/04/27/berkas-penyelidikan-komnas-ham-tunjukan-pembunuhan-massal-1965/?utm_source=dlvr.it&utm_medium=twitter&utm_campaign=berkas-penyelidikan-komnas-ham-tunjukan-pembunuhan-massal-1965

0 komentar:

Posting Komentar