Oleh: honggo | Jul 20,
2018
Danpusterad mengunjungi
Monumen Kresek
Danpusterad Mayjen TNI Hartomo didampingi Danrem 081/DSJ
Kolonel Inf Sidharta Wisnu Graha, S.E meninjau lokasi TMMD Ke-102 Kodim
0803/Madiun yang dilaksanakan terpusat di Desa Bodag, Kecamatan Kare, Kabupaten
Madiun, Kamis (19/7/18).
Dalam lawatannya tersebut, Danpusterad menyempatkan diri
untuk mengunjungi Monumen Kresek yang letaknya tidak jauh dari lokasi sasaran
TMMD.
Monumen Kresek adalah monumen bersejarah yang merupakan
peninggalan masa lalu dan sebagai saksi atas keganasan PKI pada tahun 1948 di
Madiun.
Sambil melihat relief-relief yang banyak terdapat di
Monumen, Danpusterad juga mendapatkan penjelasan langsung peristiwa bersejarah
itu dari Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos.
Bupati Madiun menyampaikan, bahwa selama ini berita yang
marak di luar tentang Madiun ini salah, kebanyakan dari masyarakat tahunya
Madiun ini dulunya merupakan sarang PKI, tapi yang sebenarnya adalah Madiun ini
merupakan korban keganasan dan kebiadaban dari PKI.
"Di sini dapat kita lihat dengan jelas, bahwa begitu banyak masyarakat Madiun yang menjadi korban dari peristiwa keji tersebut. Monumen inilah yang merupakan bukti sejarah dari kekejaman yang dilakukan PKI di Madiun," jelas Bupati Madiun sambil menunjuk relief tentang kekejaman PKI di Madiun.
Mendapatkan penjelasan tersebut, Danpusterad menyampaikan
terimakasih dan menjadi paham atas peristiwa yang terjadi.
"Terima kasih Pak Bupati, mulai sekarang saya jadi paham dan mengerti atas peristiwa kelam yang terjadi pada setengah abad lebih yang lalu," kata Danpusterad.@Wn
Sumber: Siaga Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar