, CNN Indonesia | Sabtu, 13/10/2018 23:08 WIB
Sumber: CNN Indonesia
WeBlog Dokumentatif Terkait Genosida 1965-66 Indonesia
Tim, CNN Indonesia | Sabtu, 13/10/2018 23:08 WIB
"PDIP tanda tangan bersama untuk pengaderan, sekarang NasDem juga ikut dengan Partai Komunis China untuk melakukan pengaderan," kata Kivlan dalam diskusi 'Membedah Agenda Politik Komunisme dan Khilafah di Pilpres 2019' di Jakarta, Sabtu (13/10).
"Golkar juga ikut setelah yang [Setya Novanto] masuk penjara ini. Sama-sama tanda tangan pengaderan dari China. Masa negara Pancasila kerja sama dengan negara komunis?" lanjut Kivlan.
"Saya baca konsep pidato RAPBN 2015, setelah dilantik 20 Oktober 2014, mau dimasukkan, kita dapat konsepnya (draf pidato), permohonan maaf negara dan memberikan kompensasi [kepada PKI]," klaim Kivlan.Ia bilang permintaan maaf ada di bagian terakhir pidato. Namun bagian tersebut tidak dibacakan Jokowi.
"Untung Jokowi tidak mau, kalau mau, habis," imbuhnya.Tuduhan itu bukan yang pertama dilontarkan Kivlan. Sebelumnya, pada 6 Maret 2018, dia pun pernah menyatakan bahwa PDIP jadi partai yang menampung PKI. Dan, itu bukan cuma sekali Kivlan Zen gaduh soal PKI (lihat infografis).
"Tentu saja langkah hukum, siapa saja yang memfitnah, memberikan hoaks, mengaitkan Pak Jokowi dengan PKI, maka dia harus berhadapan dengan hukum," ucap Guntur.(dhf/agt)
0 komentar:
Posting Komentar