, CNN Indonesia | Senin, 15/10/2018 15:50 WIB
Sumber: CNN Indonesia
WeBlog Dokumentatif Terkait Genosida 1965-66 Indonesia
Tim, CNN Indonesia | Senin, 15/10/2018 15:50 WIB
"Gejala itu perlu kita waspadai, dan cermati mengapa dia munculnya musiman sehingga patut diduga ini sebuah isu yang menjadi favorit untuk dimunculkan secara politis dengan event-event politik tertentu," kata Agus saat ditemui di kantornya, Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (15/10).Indonesia memiliki catatan tersendiri terkait PKI. Partai ini dianggap bertentangan dengan Pancasila karena tak mendasarkan ideologinya pada azas ketuhanan.
"Memang isu komunisme menjadi isu favorit yang mudah menimbulkan emosi di kalangan publik," kata dia.
"Ya tujuannya untuk membelah masyarakat jadi dua, untuk pro dan kontra terhadap dukungan kelompok yang didukung oleh pembuat isu ini dan untuk membulatkan sikap kontra terhadap kelompok yang tidak didukung oleh kelompok ini," lanjut Agus.Meskipun isu PKI kerap dimunculkan pada waktu-waktu tetentu, namun Agus menilai hal ini tidak perlu dikhawatirkan lebih jauh kaerna ideologi Pancasila menurutnya lebih mengakar di masyarakat.
"Saya punya keyakinan ideologi Pancasila itu jauh lebih kuat, sakti, ampuh daripada komunisme," kata dia.
"PDIP tanda tangan bersama untuk pengaderan, sekarang NasDem juga ikut dengan Partai Komunis China untuk melakukan pengaderan," kata Kivlan dalam diskusi 'Membedah Agenda Politik Komunisme dan Khilafah di Pilpres 2019' di Jakarta, Sabtu (13/10).
"Golkar juga ikut setelah yang [Setya Novanto] masuk penjara ini. Sama-sama tanda tangan pengaderan dari China. Masa negara Pancasila kerja sama dengan negara komunis?" lanjut Kivlan.
0 komentar:
Posting Komentar