Senin 18 September 2017, 01:24 WIB | Ahmad Bil Wahid
Mobil Barracuda disiagakan dekat Gedung LBH Jakarta yang dikepung massa (Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom)
Jakarta - Hingga dini hari massa aksi masih bertahan di depan Gedung LBH Jakarta. Satu unit mobil barracuda dan water canon disiagakan mengamankan massa.
Pantauan di lokasi, Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (18/9/2017), terlihat satu unit mobil barracuda dan water canon. Kedua mobil itu diparkir dekat Gedung Mayabank.
Sementara itu, massa masih bertahan di depan Gedung LBH Jakarta. Mereka menuntut agar LBH Jakarta ditutup dan disegel. Mereka berteriak agar yang di dalam Gedung LBH Jakarta segera keluar dan minta komunis ditangkap.
Pihak YLBHI sudah membantah kegiatan mereka terkait dengan PKI atau komunis. Mereka hanya menggelar acara seni.
"Hari ini kami hanya menyelenggarakan acara seni saja, menolak pembubaran seminar oleh kepolisian. Tidak ada berkaitan sama sekali dengan PKI," kata Ketua Bidang Advokasi YLBHI Muhammad Isnur kepada detikcom, Minggu (17/9).
Hal senada juga disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz. Idham menegaskan kegiatan itu tak terkait dengan PKI.
"Di dalam gedung LBH tidak ada kegiatan yang sifatnya seminar PKI, mohon tenang dulu. Sejak kemarin saya sendiri yang memimpin di sini untuk tidak dilaksanakan seminar," ujar Idham di lokasi.
Pada sore hingga malam tadi, LBH Jakarta dan YLBHI menggelar acara "Asik Asik Aksi: Indonesia Darurat Demokrasi". Acara itu sebagai bentuk protes atas kegiatan diskusi tentang Sejarah 65 yang dilakukan di Gedung YLBHI, yang dianggap dihentikan paksa oleh pihak kepolisian.
(ams/ams)
Sumber: News.Detik.Com
0 komentar:
Posting Komentar