Jum'at, 03 Juni 2016 | 13:56 WIB
Anggota Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser NU). TEMPO/Seto Wardhana
“Ansor tidak tahu-menahu soal simposium itu. Jika ada logo Ansor di acara itu, jelas ini adalah pencatutan,” kata Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas kepada Tempo di Semarang, Jumat, 3 Juni 2016.
Gus Tutut—panggilan akrab Yaqut—menegaskan tidak pernah ada komunikasi antara pengurus Ansor dan panitia simposium anti-PKI. “Tidak ada sama sekali,” ujar anggota DPR asal daerah pemilihan Jawa Tengah ini.
Karena nama organisasinya telah dicatut, Ansor akan segera meminta klarifikasi ke panitia simposium. “Kami akan tabayun (minta penjelasan) ke panitia simposium itu,” tuturnya.
Gus Tutut mengancam, jika upaya meminta penjelasan ke panitia tidak mendapatkan respons, Ansor tak segan-segan menempuh langkah-langkah yang diperlukan. “Termasuk kami akan melangkah ke proses hukum,” ucap Gus Tutut.
Simposium anti-PKI ini digelar pada 1-2 Juni 2016. Simposium nasional bertajuk “Mengamankan Pancasila dari Bahaya PKI dan Ideologi Lain” tersebut dibuka mantan Wakil Presiden Try Sutrisno dengan dihadiri 49 organisasi.
ROFIUDDIN
https://m.tempo.co/read/news/2016/06/03/078776567/ansor-protes-dicatut-panitia-simposium-anti-pki
0 komentar:
Posting Komentar